Recent Posts

    Apa Itu Fermipan dan Apa Kegunaanya


    Di dalam Resep aneka Roti, donat dan beberapa jenis kue ada bahan yang bernama Fermipan, apakah itu ? dan apa fungsinya jika di campurkan dengan bahan - bahan Roti, donat dan beberapa jenis kue ? mari kita jawab pertanyaan ini satu persatu dengan lengkap, agar anda benar - benar paham dengan manfaat dan fungsi bahan kue yang bernama Fermipan ini. Seperti yang kita ketahui bahwa untuk membuat Roti atau donat kita membutuhkan campuran bahan pengembang agar roti atau donat yang kita buat bisa mengembang dengan sempurna, wangi dan lembut. Bahan pengembang yang di butuhkan salah satunya adalah ragi, Sehingga di dunia bakery terkenal dengan ragi kering atau ragi instant yang sangat digemari masyarakat sebagai bahan pengembang roti. Di dalam ragi kering ini berisi mikro organisme bersel satu yang hidup dari keluarga fungus, spesies Saccharomyces cerevisiae dan merupakan jamur pemakan gula yang akan mengeluarkan gas CO2. Proses inilah yang dimanfaatkan para pembuat roti agar adonan roti bisa mengembang.  Bagaimana  Proses applikasinya pada roti, kue dan donat ? mari kita simak bersama di bawah ini :


    Salah satu jenis ragi kering atau ragi instan yang terkenal adalah fermipan. Fermipan bentuknya seperti butiran-butiran kecil agak kasar yang berwarna coklat terang, Cara kerja fermipan ini adalah harus berkumpul dengan gula dan air. Nantinya, fermipan akan mengubah gula menjadi karbondioksida sehingga adonan rotinya dapat mekar.

    Di adonan roti pasti terdapat tepung dan gula yang telah dicampur dengan fermipan, kita diamkan beberapa saat agar fermentasi terjadi. Selanjutnya microorganisme dalam ragi akan mengubah karbohidrat dan gula menjadi gas karbon dioksida dan alkohol. Gas yang terperangkap di dalam adonan akan mendorong roti untuk mengembang. Reaksi ini jugalah yang membuat roti kita mempunyai bau khas saat dipanggang.

    Reaksi Fermipan Ketika di campur Air, sedikit Tepung Dan Gula



    Komposisi dan Applikasi Penggunaan Fermipan

    Penggunaan Fermipan biasanya sekitar 2% dari takaran tepung, jadi misal kita menggunakan tepung terigu 1 kilo, fermipan yang kita masukkan itu sekitar 20 gram saja. Kita bisa menggunakan fermipan untuk roti yang memiliki tekstur serat dan rongga di dalamnya, misal saja donat, kue bantal, apem, martabak, bakpao.

    Sama halnya dengan pengembang kue lainnya kita harus segera menggunakan fermipan setelah kemasannya terbuka. Ragi dapat bereaksi dengan udara yang nantinya mengakibatkan kinerja fermentasi akan berkurang dan hasilnya kualitas adonan roti menurun.

    Jika masih ada fermipan yang tersisa setelah pemakaian maka sebaiknya disimpan di tempat yang tertutup dan bersuhu dingin. Setelah selesai gulung bungkus fermipan yang telah dibuka, kunci dengan karet gelang lalu taruh di dalam kulkas. Alternatif lain adalah dengan memasukkan fermipan dari kemasan ke botol plastik kecil. Fermipan bisa bertahan berbulan-bulan jika disimpan dengan baik.

    Untuk mengetes kualitas dari fermipan yang lama tersimpan, kita bisa melakukan eksperimen kecil. Ambillah mangkok berisi air hangat, lalu masukkan sedikit bubuk fermipan ke dalam air. Jika muncul buih buih artinya fermipan masih bisa berfermentasi dengan baik seperti tampak pada gambar di atas.

    Fermipan adalah merk yeast (ragi) kering instant dari Perancis yang sudah dikenal oleh pembuat kue di seluruh dunia. Tidak hanya para profesional saja yang menggunakannya, banyak ibu rumah tangga yang memakai fermipan sebagai bahan pengembang roti alami.







    Demikian Sekilas Informasi Tentang Bahan Pembuat Kue dan Roti - Semoga bermanfaat bagi anda.

    Iklan Atas Artikel

    Iklan Tengah Artikel 1

    Iklan Tengah Artikel 2

    Iklan Bawah Artikel